Masih Bingung Berapa Modal Pendirian Yayasan? Yuk Kenalan Dulu Seputar Yayasan

GRATIS Konsultasi Litologi Solution, Klik Dibawah: CS 1 / CS 2



Masih Bingung Berapa Modal Pendirian Yayasan? Yuk Kenalan Dulu Seputar Yayasan

Yayasan adalah sebuah organisasi nirlaba yang dibentuk untuk tujuan sosial, kemanusiaan, pendidikan, seni, atau kebudayaan. Sebelum lanjut ke pembahasan kami sebelumnya juga mengunggah Mekanisme Perubahan Yayasan. Jika anda ingin membaca anda bisa klik link yang tertera.

Yayasan biasanya didirikan oleh sekelompok orang yang ingin membuat perubahan positif di masyarakat dengan cara memberikan sumbangan waktu, uang, atau sumber daya lainnya. Yayasan sering digunakan sebagai cara untuk mempromosikan suatu kegiatan sosial atau membantu orang yang membutuhkan bantuan.

Yayasan dapat didirikan oleh individu atau kelompok yang memiliki visi dan misi yang sama. Yayasan biasanya memiliki struktur organisasi yang terdiri dari dewan pengurus yang terdiri dari para pendiri dan anggota yang terpilih, serta seorang ketua yayasan yang bertanggung jawab atas kegiatan yayasan.

Yayasan dapat mengajukan permohonan untuk mendapatkan status nirlaba dan dapat menerima sumbangan dari individu atau perusahaan. Namun, yayasan harus memenuhi syarat yang ditetapkan oleh pemerintah untuk memperoleh status nirlaba dan harus mengikuti peraturan yang berlaku untuk organisasi nirlaba.

Yayasan dapat memfokuskan kegiatan mereka pada berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, kemanusiaan, seni, atau kebudayaan. Mereka juga dapat bekerja sama dengan pemerintah atau lembaga lain untuk mencapai tujuan mereka.

Berapa Modal Pendirian Yayasan? 

Modal yang diperlukan untuk mendirikan sebuah yayasan bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti tujuan yayasan, skala kegiatan yayasan, sumber dana, dan persyaratan hukum di negara tempat yayasan akan didirikan.

Untuk mempermudah pemahaman, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan modal yang diperlukan untuk mendirikan sebuah yayasan:

1. Tujuan yayasan

Tujuan yayasan akan menentukan jenis kegiatan yang akan dilakukan oleh yayasan, sehingga akan mempengaruhi jumlah modal yang diperlukan. Jika yayasan bertujuan untuk menyelenggarakan kegiatan sosial atau kemanusiaan, maka modal yang diperlukan mungkin tidak terlalu besar. Namun, jika yayasan bertujuan untuk mengelola sekolah atau rumah sakit, maka modal yang diperlukan mungkin lebih besar.

2. Skala kegiatan

Skala kegiatan yayasan juga harus dipertimbangkan dalam menentukan modal yang diperlukan. Jika yayasan hanya akan menyelenggarakan kegiatan di wilayah lokal, maka modal yang diperlukan mungkin tidak terlalu besar. Namun, jika yayasan akan menyelenggarakan kegiatan di berbagai wilayah atau bahkan di negara lain, maka modal yang diperlukan mungkin lebih besar.

3. Sumber dana

Modal yang diperlukan juga tergantung pada sumber dana yang akan digunakan. Jika Anda memiliki dana pribadi yang cukup besar, maka Anda mungkin tidak perlu mencari sumber dana lain. Namun, jika Anda tidak memiliki dana pribadi yang cukup, maka Anda mungkin perlu mencari sumber dana lain, seperti dari donatur atau lembaga keuangan.

4. Persyaratan hukum

Setiap negara memiliki persyaratan hukum yang berbeda untuk mendirikan sebuah yayasan. Pastikan untuk memahami persyaratan hukum di negara tempat Anda akan mendirikan yayasan agar tidak terjadi kesalahan atau kekeliruan.

Pendiri Yayasan Minimal Berapa?

Untuk mendirikan sebuah yayasan di Indonesia, seorang pendiri atau pendirinya minimal harus terdiri dari 3 orang. Hal ini sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan. Selain itu, setiap yayasan juga harus memiliki Anggaran Dasar yayasan yang menjadi acuan bagi kegiatan yayasan tersebut. Anggaran Dasar yayasan harus disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Untuk mendirikan yayasan, seorang pendiri atau pendirinya harus mengajukan permohonan ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk mendapatkan izin pendirian yayasan. Dalam permohonan tersebut, pendiri atau pendirinya harus menyertakan Anggaran Dasar yayasan yang telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, serta dokumen-dokumen lain yang diperlukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Setelah mendapatkan izin pendirian yayasan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, seorang pendiri atau pendirinya dapat mulai menjalankan kegiatan yayasan sesuai dengan Anggaran Dasar yayasan yang telah disahkan. Namun, sebelum mulai menjalankan kegiatan yayasan, seorang pendiri atau pendirinya harus terlebih dahulu mengajukan permohonan pendaftaran yayasan ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Laporan Keuangan (KPKNL) setempat untuk mendapatkan Surat Tanda Pendaftaran Yayasan (STPY). STPY merupakan bukti resmi bahwa yayasan telah terdaftar dan memiliki izin untuk menjalankan kegiatan yayasan di Indonesia.

Bagaimana penjelasan kami tentang Modal Pendirian Yayasan? Semoga artikel diatas menambah wawasan anda dan membantu anda mencari informasi yang dibutuhkan.



Diskusi lebih lanjut? Yuk, Gabung Grup Telegram atau Grup WhatsApp Litologi Solution!

"Untuk Portofolio Litologi Solution bisa Anda cek dengan klik PORTOFOLIO LITOLOGI SOLUTION"

Untuk pelayanan Litologi Solution bisa Anda hubungi kontak dibawah
Hubungi Sekarang Juga!
CS 1: 081391788870
CS 2: 081390816250
Email: litologi.solution@gmail.com

Salam hangat,